BIR PLETOK MINUMAN PENGHANGAT TANPA ALKOHOL KHAS BETAWI
Bir pletok atau Bir Betawi merupakan minuman penyegar yang populer sejak zaman colonial.
Minuman ini memiliki khasiat yang dipercaya mampu mengobati berabagai macam penyakit seperti asma, diabetes, darah tinggi, asam urat, maag, asam lambung, kolesterol, selain itu bir pletok ini mampu menghambat pertumbuhan sel kanker dan mampu mengurangi rasa nyeri pada saat haid.
Walaupun memiliki nama Bir namun sesungguhnya minuman ini tidak mengandung alcohol sama sekali. Nama Bir ini berasal dari kata bir’un yang memiliki arti abyar atau sumber mata air. Minuam Bir pletok ini terbuat dari beberapa campuran rempah-rempah yang terdiri dari Jahe, Jahe merah, sereh, kunyit, kayu secang, kayu manis, lada hitam, daun pandan, daun jeruk, biji pala, kapulaga, kembang lawang, cengkeh dan kemudian ditambah dengan gula dan garam. Dengan bahan bahan herbal seperti yang telah disebutkan minuman ini tidak mengandung pemanis buatan ataupun mengandung pengawet.
Bir pletok ini biasanya dikonsumsi masyarakat Betawi pada malam hari guna untuk menghangatkan badan. Apabila bir ini diminum maka akan terasa peda dan selanjutnya akan terasa hangat. Masyarakat Betawi menciptakan minuman ini karena Sebagian masyarakat Betawi ingin mencoba meminum bir seperti bir yang berasal dari belanda, namun setelah mengetahui efek bagi tubuh setelah mengonsumsi beer dapat menyebabkan mabuk dan dilarang oleh Agama maka masyarakat Betawi mencoba membuat alternatif lain dari rempah-rempah yang dirubah menjadi minuman penghangat badan dengan khasiat yang sangat banyak, maka terciptalah bir pletok ini.
Baca Juga :