Jatenglive.com Semarang - Gudeg merupakan makanan khas Jogja yan terbuat dari Nangka muda,  Direbus selama beberapa jam dengan gula aren, dan santan rempah-rempah tambahan termasuk bawang putih, bawang merah, kemiri, biji ketumbar, lengkuas, daun salam, dan daun jati, yang memberikan warna coklat kemerahan ke masakan.

Jogja merupakan gudangnya gudeg, banyak penjual gudeg ternama di kota pelajar ini, salah satunya adalah Gudeg Pawon.

Berdiri semenjak tahun 1958 oleh Prapto Widarso, Gudeg Pawon awalnya berjualan di Pasar Sentul Yogyakarta pada pukul 3 pagi untuk para penjual maupun pembeli di pasar yang datang pada pagi hari, memanjakan perut pembelinya sebelum memulai aktivitas sampai akhirnya pidah ke kerumah karena konsumen yang selalu datang kerumah. Tempat ini sangat berbeda dengan penjual gudeg lain di kota Jogja, mungkin satu-satunyapenjual gudeng yang pengunjungnya mengantri dan bisa melihat langsung proses masak gudeg dengan cara tradisional. Maka dari itu gudeg ini di beri nama Pawon yang artinya adakah Dapur.

Tidak hanya menjual keunikan tempat, rasa gudeg di tempat ini tidak di ragukan lagi, manis gurihnya gudeg di tambah dengan sambal goreng dan ayam/telur sebagai tambahan  adalah paduan yang sangat pas ketika masuk mulut.

Namun jika ingin kesini sebaiknya datang lebih awal, karena tingginya antusiasme pengunjung. Bahkan ada yang rela mengantri gudeg ini dari jam 8 malam padahal jam buka Gudeg Pawon adalah jam 10 hanya demi seporsi Gudeg. Tapi jangan salah, jika kita tidak buru-buru mengantri, gudeg di tempat ini bisa habis bahkan sebelum satu jam setelah jam buka.

Bagaimana? Tertarik mencobanya? Kamu bisa langsung ke tempat ini yang berada di Jalan Janturan UH/IV No.36, Warungboto, Umbulharjo, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta.