Hari Tanpa Bayangan Akan Terjadi Untuk Kedua Kalinya
Indonesia akan kembali mengalami Hari Tanpa Bayangan mulai besok 7 September sampai 21 Oktober 2022. Fenomena Seperti in sering disebut kulminasi atau transit atau istiwa.
Kulminasi atau transit atau istiwa' adalah fenomena ketika Matahari tepat berada di posisi paling tinggi di langit. Saat deklinasi Matahari sama dengan lintang pengamat, fenomenanya disebut sebagai Kulminasi Utama. Pada saat itu, Matahari akan tepat berada di atas kepala pengamat atau di titik zenit. Akibatnya, bayangan benda tegak akan terlihat "menghilang", karena bertumpuk dengan benda itu sendiri. Karena itu, hari kulminasi utama dikenal juga sebagai hari tanpa bayangan.
Fenomena ini merupakan kali kedua yang terjadi di Indonesia. Sebelumnya fenomena Hari Tanpa Bayangan sempat terjadi pada bulan Februari hingga Maret 2022. Fenomena ini secara teknis merupakan hari di mana Matahari transit atau kulminasi, yaitu ketika Matahari berada posisi yang tepat di atas kepala saat tengah hari.
Hal ini terjadi dengan waktu yang beragam tergantung pada lokasi geografis di mana kita berada. Ketika Matahari berada tepat tegak lurus di atas kita, tidak ada bayangan yang terbentuk oleh benda tegak tak berongga saat tengah hari.
Penjelasan Dari Pusat Riset Antariksa
Baru - baru saja Peneliti Pusat Riset Antariksa BRIN Andi Pangerang menjelaskan, Hari Tanpa Bayangan Matahari terjadi dua kali setahun untuk kota-kota yang terletak di antara Garis Balik Utara (Tropic of Cancer; 23,4 derajat Lintang Utara) dan Garis Balik Selatan (Tropic of Capricorn; 23,4 derajat Lintang Selatan).
Sementara, untuk kota-kota yang terletak tepat di Garis Balik Utara dan Garis Balik Selatan akan mengalami Hari Tanpa Bayangan hanya sekali setahun, yakni ketika Solstis Juni (21/22 Juni) maupun Solstis Desember (21/22 Desember). Di luar wilayah tersebut, matahari tidak akan berada di atas kepala (zenit) ketika tengah hari sepanjang tahun.
Daftar Wilayah Hari Tanpa Bayangan di Indonesia
1. Banda Aceh: 8 September 2022, 12:36.31 WIB
2. Medan: 14 September 2022, 12:20:56 WIB
3. Padang: 25 September 2022, 12:10:20 WIB
4. Pekan Baru: 21 September 2022, 12:07:23 WIB
5. Bengkulu: 3 Oktober 2022, 12.00:06 WIB
6. Jambi: 27 September 2022, 11:56:40 WIB
7. Jakarta Pusat: 9 Oktober 2022, 11:40:02 WIB
8. Bandung: 11 Oktober 2022, 11:36:24 WIB
9. Semarang: 11 Oktober 2022, 11:25:02 WIB
10. Yogyakarta: 13 Oktober 2022, 11:24:50 WIB
11. Surabaya: 12 Oktober 2022, 11:15:42 WIB
12. Pontianak: 23 September 2022, 11:35:08 WIB
13. Banjarmasin: 1 Oktober 2022, 12:11:25 WITA
14. Denpasar: 15 Oktober 2022, 12:05:00 WITA
15. Makssar: 6 Oktober 2022, 11:50:33 WITA
16. Palu: 25 September 2022, 11:52:23 WITA.
Baca Juga :