Beberapa orang pasti memiliki pertanyaan tentang militer. Salah satunya adalah mengapa Negara Indoensiia tidak menganut wajib militer? Jawabannya adalah wajib militer pada umumnya diterapkan oleh Negara - Negara yang dalam kondisi perang, baik perang konvensional atau perang dingin. Tidak hanya itu wajib militer juga berlaku bagi Negara - Negara dengan jumlah penduduk yang relatif sedikit, terutama bila dikelilingi oleh Negara tetangga yang besar - besar.

Dalam keadaan Negara yang sedang perang kebutuhan tentara akan sangat meningkat, sehingga wajar jika negara mewajibkan militer. Korea Utara dan Korea Selatan secara teknis masih perang, hanya sedang gencatan senjata. Maka dari itu mereka masih menerapkan wajib militer.

Contoh lainnya adalah Negara Singapura yang juga ada wajib militer karena penduduknya sedikit, tapi dikelilingi negara - negara berpenduduk banyak. Untuk mengurangi kesenjangan bala tentara, mereka mewajibkan seluruh warga negara untuk mengikuti latihan militer.

Sangat berbeda dengan negara Indonesia. Negara Indonesia adalah Negara dengan jumlah penduduk nomor 4 terbesar di dunia. Hal itu membuat negara Indonesia tidak perlu menerapkan sistem wajib tentara karena kita tidak akan pernah kekurangan bala tentara.

Lalu bagaimana jika wajib militer tetap diterapkan di Indonesia?

Wow itu akan sangat merugikan Indonesia. Jika wajib militer tetap di terapkan untuk seluruh penduduk Indonesia hal itu akan sangat mahal, dan manfaatnya tidak akan sebanding dengan biaya yang dikeluarkan. Populasi Negara Indonesia sudah sangat mencukupi dalam aspek pengisian Personel Militer negara walau hanya diisi melalui cara Sularelawan.