Latar Belakang dr. Richard Lee Ditangkap Di Kediamannya
Kasus antara Richard Lee dan Kartika Putri Ternyata masih berlanjut dan memasuki babak baru. Rabu (11/8/2021) Richard Lee yang merupakan seorang dokter dan YouTuber ditangkap polisi di rumahnya Palembang, Sumatera Selatan.
Penangkapan tersebut adalah lanjutan dari laporan Kartika Putri ke Polda Metro Jaya pada 16 Desember 2020 atas dasar pencemaran nama baik. Penangkapan dokter kecantikan itu diunggah sang istri Reni Effendi dan disitu terlihat dokter tersebut dijemput paksa oleh sejumlah orang.
Di video itu, dr. Richard Lee tampak memberontak dan menolak untuk ditahan. Terdengar ia juga meminta istrinya untuk mengunggah video penjemputan paksa itu ke media sosial.
Diunggahan tersebut Reni Effendi menuliskan, "Suami saya ditangkap paksa oleh polisi. Emang hukum begini ya, asal main tangkap paksa saja? Suami saya kok diperlakukan seperti kriminal dan teroris?"
"Padahal suami saya bukan kriminal, bukan teroris. Memang bisa ya main tangkap paksa? Please aku mau tanya, benar nggak hukum itu begini?" sambungnya.
Profil Dr. Richard Lee
Richard Lee merupakan pria kelahiran Medan, 11 Oktober 1985. Ia tumbuh besar di Palembang dan dilahirkan dari keluarga miskin. Ia dan keluarganya tinggal dalam satu lantai di sebuah rumah susun, yang mana tempat itu biasanya dihuni oleh keluarga miskin.
Meski hidup serba kekurangan, orang tua Richard selalu mengutamakan pendidikan anak-anaknya dan percaya bahwa pendidik dapat mengubah nasib anak-anaknya serta meraih kesuksesan. Bahkan, Richard menceritakan bahwa orang tuanya terpaksa menemui Pastor Paroki untuk meminta pengurangan biaya sekolah SD hingga SMA karena kedua orang tua tak sanggup membayar biaya pendidikan Richard.
Tak hanya kesulitan biaya sekolah, Richard pun mengaku bahwa ia bukan anak berprestasi. Malahan, ia pernah mendapat peringkat ke-28 dari 32 siswa saat SMP. Namun, saat Richard Lee melanjutkan sekolah di bangku SMA, ia mulai membulatkan tekad untuk membanggakan kedua orang tuanya. Richard pun giat belajar dan benar saja, prestasinya melonjak dan masuk sebagai salah satu siswa berprestasi di sekolah. Ia lantas didaulat mewakili Kota Palembang dalam ajang Kompetisi Olimpiade Matematika tingkat Nasional.
Berbekal sebagai pelajar yang menyukai matematika dan memiliki prestasi luar biasa, Richard Lee lalu memutuskan untuk menjadi seorang dokter. Dengan pekerjaan itu, ia juga ingin agar bisa membanggakan dan mengangkat derajat keluarganya. Meskipun sang ayah sempat tak menyetujui pilihannya tersebut karena biaya kuliah di kedokteran mahal, namun hal tersebut tak menghalangi cita-citanya, ia pun akhirnya masuk ke Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya dengan jalur masuk SPMB.
Setelah lulus dan menjadi dokter, Richard lantas bekerja di salah satu anak perusahaan Sinarmas Group di Palembang. Karier Dokter Richard Lee terus naik hingga ia menjabat sebagai direktur utama bidang kesehatan di perusahaan tersebut.
Setelah itu, Richard melanjutkan pendidikan fokus pada ilmu kedokteran estetika dan kecantikan di American Academy of Aesthetic Medicine. Hasil kerja kerasnya itu Richard belikan rumah, kendaran, dan merintis usaha klinik kecantikan, Athena yang kini telah memiliki 5 cabang di beberapa kota besar di Indonesia. Bahkan menjadi klinik langganan selebriti Tanah Air.
Selain sebagai dokter dan pengusaha, Richard juga aktif mengunggah konten di Youtube. Kini, ia telah memiliki lebih dari 1,6 juta subscribers dan total pendapatannya dari Youtube mencapai Rp 118 juta per bulan.
Kontennya yang tajam membahas tentang bahaya produk kecantikan abal-abal membuatnya menjadi salah satu pakar skin care yang dijadikan rujukan oleh banyak orang. Selain itu, Richard pun berharap dirinya dapat mengedukasi perempuan Indonesia agar tidak tergiur dengan skin care murah berbahan kimia yang membahayakan.
Baca Juga :