SENANDUNG DI TAMAN INDONESIA KAYA DIMERIAHKAN PAYUNG TEDUH
Taman kebanggaan Kota Semarang resmi dibuka lagi, Pemerintah Kota Semarang Bersama dengan Bakti Budaya Djarum Foundation meresmikan Taman Indonesia Kaya pada Rabu 10 Oktober 2018. Yang bertepatan dengan ulang tahun Galeri Indonesia Kaya yang kelima. Setelah sempat dinamai Taman KB akhirnya taman ini di rebranding oleh Pemerintah Kota Semarang bersama dengan Djarum Foundation menjadi taman super aesthetic dan bermanfaat. Taman ini punya fasilitas umum yang cukup oke. Mulai dari air bersih siap minum, toilet yang proper, dan juga ada beam yang bisa nganter dan memandu kita muterin taman ini.
Taman yang ada di jantung Kota Semarang ini banyak digunakan masyarakat sebagai tempat untuk sekedar bersantai sejenak melepas kepenatan dari rutinitas kerja sehari-hari. Pemanfaatan Taman Menteri Supeno ini akan menjadi taman budaya pertama di Jawa Tengah dengan konsep panggung outdoor sebagai wadah ekspresi para seniman dan pekerja seni yang dapat dinikmati masyarakat Jawa Tengah secara gratis serta sebagai salah satu tempat pertunjukan ruang terbuka di Kota Semarang yang diharapkan dapat mengakomodir baik kreasi para seniman panggung maupun penikmat seni panggung.
Setelah resmi dibuka taman yang berlokasi di Jl. Menteri Supeno No.11 A, Mugassari, Kec. Semarang Selatan, Kota Semarang ini akan mengadakan konser gratis tiap akhir bulan! Dalam rangka re-opening dan peresmian pembukaan Kembali Taman Indonesia kembali dengan acara seni pertunjukan tiap bulannya, mulai Oktober 2022. Pada Sabtu (29/10) pukul 20.00 Payung Teduh menjadi guest star pertama sebagai pembuka event Senandung di Taman ini dan nantinya sesuai rencana event konser musik senandung di Taman ini akan diadakan berkelanjutan setiap akhir bulan.
Selama kurang lebih 90 menit, Payung Teduh membawakan sembilan buah lagu antara lain, Rayuan Pulau Kelapa, Sebuah Lagu, Berjalanlah, Malam, Pagi Belum Sempurna, Suar, Nanti, Diamlah dan Resah. Dalam panggung Senandung di Taman Payung Teduh tak tampil sendirian ketika menghibur para penikmat seni yang memenuhi Taman Indonesia Kaya, dalam acara ini band alternative/indie Indonesia beraliran fusi antara folk dan jazz ini juga berkolaborasi dengan salah satu UKM PSM (paduan suara) dari Universitas Negeri Semarang. Para penikmat seni yang didominasi oleh generasi muda ini tampak antusias melihat penampilan menarik dari keduanya di atas panggung Taman Indonesia Kaya. Nantikan perform dari artis dan musisi tanah air di bulan berikutnya.
Baca Juga :