Tawa Riang dan Senyum Berkah Menghiasi Korban Gempa Cianjur
Beberapa hari setelah gempa mematikan di Indonesia, yang menewaskan sedikitnya 271 orang, penduduk setempat bersukacita atas “berkah” dan “keajaiban” yang menghiasi tenda pengungsian gempa cianjur.
Bayi yang dilahirkan dalam tenda darurat gempa Cianjur di wilayah Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Provinsi Jawa Barat ini disampaikan oleh Gubernur Jawa Barat, Bapak @ridwankamil. Bayi perempuan ini lahir pada jam 19.00 di tenda pengungsian. Ibunya, Dewi meminta Gubenur Jawa Barat untuk memberikan nama.
Saat mengunjungi salah satu tenda pengungsian, Ridwan Kamil diberi kesempaatan untuk menamai bayi itu, dengan nama "Gempita Shalihah Kamil". Sumber mengatakan, 'Gempita' karena dia lahir saat gempa sedangkan 'Shalihah' adalah doa untuk menjadi manusia yang saleh. Nama yang indah. Saya berharap dia tumbuh dengan cinta dan sehat.
Setelah ramai adanya kabar gembira atas kelahiran Bayi Perempuan di tenda pengungsian korban gempa cianjur. Ada juga kabar memilukan mengenai bantuan yang disalurkan kepada korba gempa cianjur, hampir 95% bantuan sandang yang dikirimkan kepada para korban di dominasi oleh pakaian wanita.
Hal ini ramai karena video para lelaki korban gempa cianjur yang mengenakan pakaian pakaian wanita dari bantuan sumbangan yang di publikasikan ke media sosial. Hal ini justru menuai banyak simpati kepada para korban karena meski diterpa ujian bencana yang memilukan mereka tetap bisa tertawa dan saling menghibur ketika sama sama mengenakan pakaian dari hasil bantuan tersebut.
Dibalik ujian bencana dan banyaknya anggota keluarga yang berpulang, senyum tetap bisa terpancar dari para korban gempa cianjur, selain itu berkah serta rahmat juga diberikan dengan lahirnya bayi-bayi yang akan meneruskan perjalanan peradaban manusia ini. Semoga semua dari kita bisa mengambil pelajaran dan hikmah dari setiap takdir peristiwa yang hadir dalam hidup kita ini.
Baca Juga :