Akhirnya Angelina Jolie Speak Up Asal Mula Perseteruannya Dengan Brad Pitt
Angelina Jolie baru saja mengeluarkan buku barunya yang berjudul "Know Your Rights". Buku tersebut merupakan curahan hati Angelina Jolie tentang ketidak nyamanan dirinya dan merasa tidak aman ketika masih menjalin pernikahan dengan Brad Pitt.
Jolie pun juga membuat pernyataan jika selama dalam pernikahan dengan aktor kawakan peraih Oscar itu membuatnya mengkhawatirkan keselamatan anak - anak dan keluarganya. Akhirnya pada tahun 2016 dia memutuskan untuk mengakhiri pernikahannya dan bercerai dengan Brad Pitt.
Kasus Pelecehan Seksual
Angelina Jolie mengaku dirinya pernah bertengkar dengan mantan suaminya Brad Pitt karena aktor itu bekerja dan terlibat dalam proyek bersama produser Hollywood Harvey Weinstein. Pertengkaran tersebut terjadi sebelum Jolie berpisah dan mengajukan gugatan cerai kepada Pitt pada 2016.
Dalam sebuah wawancara bersama The Guardian, Sabtu (4/9) waktu setempat, Jolie menceritakan tentang Pitt yang meminta Weinstein untuk terlibat dalam produksi film thriller “Killing Them Softly” pada 2012.
Film itu juga kemudian didistribusikan oleh perusahaan milik Weinstein.
"Kami bertengkar tentang (keterlibatan Weinstein)," kata ibu enam anak ini.
"Tentu saja itu menyakitkan," ujar dia soal keputusan ayah biologis tiga dari anaknya itu.
Hal itu bertentangan dengan sikap Jolie yang selalu memperingatkan orang lain tentang perilaku tak pantas Harvey Weinstein.
"Saya menjauh dan memperingatkan orang-orang tentang dia."
"Saya ingat memberi tahu Jonny (Jonny Lee Miller), suami pertama saya, yang memberikan respons baik untuk itu."
"Dia bersedia pula menyebarkan berita buruk ini kepada pria lain –jangan biarkan ada gadis yang pergi sendirian dengan Weinstein," ujar Jolie membandingkan.
Jolie juga rela menolak peran besar di "The Aviator", film yang dibintangi Leonardo Dicaprio, karena pendiriannya itu.
"Saya mengatakan tidak karena dia terlibat. Saya tidak pernah berhubungan atau bekerja dengan dia lagi. Sulit bagi saya ketika Brad melakukannya," tandas Jolie.
Menurut Jolie, ia punya pengalaman buruk dengan Weinstein, karena dia pernah menjadi korban pelecehan Weinstein kala pria itu menjadi produser eksekutif di film yang ia bintangi tahun 1998 berjudul Playing by Heart.
Mengutip laporan ET, Senin, pada 2017 Weinstein telah dilaporkan sejumlah wanita dan dituduh atas kasus pelecehan seksual terhadap puluhan perempuan. Menyusul berbagai tuduhan, Weinstein pun dipecat oleh perusahaannya sendiri. Saat ini ia menjalani hukuman penjara 23 tahun setelah dinyatakan bersalah atas kejahatannya.
Baca Juga :