Inovasi Siswa SMA Boyolali olah Limbah Aren menjadi Kerajinan
Seorang siswa Kelas XII SMAN 1 Banyudono, Belatian Detiara, berhasil mengolah limbah pohon aren menjadi kerajinan tangan seperti tas, wadah pensil, dan sebagainya.
Karya-karyanya saat ini berkompetisi di Festival Inovasi dan Kewirausahaan Indonesia (Fiksi) 2022 yang digelar Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek).
Inovasi tersebut mulai digarap pada 25 Juli 2022. Awalnya, Bela bergabung dalam ekstrakurikuler karya ilmiah remaja di sekolahnya. Kemudian, mulai terpikirkan bagaimana cara mengolah produk limbah tersebut supaya ramah lingkungan.
Akhirnya, dia berhasil membuat inovasi kerajinan tangan dari limbah pohon aren lalu dirakit dengan rotan. Jadilah kreasi limbah aren dan rotan tersebut menjadi kerajinan tas piring, tempat sampah, wadah kucing, vas bunga, dan lain sebagainya.
Kini produknya sering dipamerkan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boyolali. Tak hanya itu, pemasaran produk kerajinan tangan tersebut telah dipasarkan di Soloraya dan Yogyakarta. Dalam sebulan, gadis 18 tahun tersebut bisa mendapatkan omzet Rp300.000 – Rp1 juta.
Baca Juga :