JATENGLIVE.COM, BATANG - Tahun 2019 menjadi konsentrasi Bupati Batang, Wihaji dalam Penataan Kota yang ramah lingkungan, dan nyaman untuk dikunjungi.

Sebab Wihaji ingin daerahnya menjadi tujuan wisata, dan bukan lagi sebagai kota perlintasan.

Untuk itu Pemkab Batang gencar lakukan penataan dan pembangunan agar menarik masyarakat luas untuk bisa mengunjungi dan berwisata di Batang.

Melalui Dinas Perumahan Rakyat an Pemukiman, Wihaji meminta adanya penataan kota yang lebih bagus dan menarik.

"Bupati Wihaji inginkan jalan – jalan protokol di Kota Batang ada suasana beda yang lebih hijau dan indah, Kalau siang kelihatan tanaman hijau dan kalau malam kelihatan indah dengan lampuya,” tutur Kepala Dinas Perumahan Rakyat an Pemukiman Ari Yudianto, Senin (9/6/2018).

Ia mengatakan jalan Dr.Sutomo akan dijadikan taman dan trotoar pejalan kaki yang akan menjadi Malioboronya Batang.

"Jalan – jalan kota Batang sudah mulai dibangun hot mix dan ada pula yang dicor beton, tahun ini sudah dimulai pembangunan trotoar Jalan Dr. Sutomo, ke depan juga sepadan sungai sebelah barat akan dijadikan taman dan trotoar pejalan kaki seperti Malioboronya Batang,” terangnya

Ia juga menjelaskan bahwa penataan jalan tersebut sudah di alokasikan di tahun 2019, dan saat ini pihaknya sedang melakukan sosialisasi kepada pedagang untuk melakukan langkah mencarikan solusi penempatannya sebab itu menjadi salah satu kendala.

Disampaikannya juga untuk penataan trotoar Jalan Ahmad Yani Batang, rencananya akan ada taman kerang dengan tanaman hidup dan lampu yang berbentuk kerang.

Tempat tersebut bisa digunakan sebagai swa foto atau selfi bagi masyarakat yang akan menikmati kota Batang.

“Kita mengambil replika kerang untuk taman kota di trotoar jalan Ahmad Yani, karena kita sebagai daerah maritim yang tidak lepas dari hasil lautnya seperti kerang, dengan lampu yang warna warni,” tandasnya.(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Wajah Baru Batang, Jalan Dr. Sutomo Akan Dijadikan Malioboronya Batang Hingga Taman Kerang,