Pantai Indah Kemangi atau yang dikenal khalayak ramai sebagai PIK merupakan salah satu spot pariwisata unggulan Desa Jungsemi Kecamatan Kangkung. Berdirinya Pantai Indah Kemangi merupakan hasil program pengembangan desa yang diinisiasi oleh LPPM UPGRIS. Pantai Indah Kemangi menyajikan pesona hamparan kerang di sepanjang bibir pantainya. Semakin berkembangnya pengelolaan pada Pantai Indah kemangi, berkembang pula wahana wisata pendukung seperti ATV yang banyak diminati oleh pengunjung. Adanya limbah kerang di bibir pantai merugikan bagi para pengelola ATV, karena kulit kerang yang tajam dapat merobek ban. Sehingga keberadaan kulit kerang di bibir pantai kurang pengelolaannya. Pengelola PIK hanya mengumpulkan di suatu tempat hingga menumpuk tanpa ada pengelolaan lebih lanjut.

Melihat adanya potensi yang besar akan limbah kerang kelompok KKN 101 Desa Jungsemi memanfaatkan Limbah kulit kerang tersebut menjadi barang yang lebih bermanfaat dengan menjadikan limbah kerang menjadi cinderamata khas desa Jungsemi. bersama dengan ibu ibu PKK Desa Jungsemi kelompok KKN 101 UPGRIS desa Jngsemi mengadakan sosialisasi terkait pemanfaatan limbah kerang sebagai gantungan kunci maupun bross. Dalam pembuatannya kami menggunakan bahan utama resin dan kulit kerang akan dijadikan kerang sebagai ikon utama yang ingin di tonjolkan. “Terimakasih kami sampaikan kepada kelompok KKN 101 UPGRIS desa Jungsemi yang telah mengadakan sosialisasi pemanfaatan limbah kerang menjadi barang yang lebih berguna.” Ujar ibu Siti Asiah selaku ketua PKK Desa Jungsemi. “ saya senang kunci kunci saya menjadi lebih cantik karena gantungan kunci ini bagus.” Ujar salahsatu ibu PKK yang mengikuti kegiatan tersebut.

Diharapkan dengan dilaksanakannya program pelatihan kewirausahaan membuat cinderamata dari limbah kulit kerang dapat mendorong minat dan kemampuan wirausaha pada peserta pelatihan, sehingga dapat memperkuat ekonomi lokal dan nasional dan meningkatkan keterampilan manajemen dan pengembangan bisnis pada peserta pelatihan, sehingga dapat membantu mereka merencanakan, mengelola, dan mengembangkan bisnis secara efektif serta mendorong kreativitas dan inovasi pada peserta pelatihan, sehingga dapat menghasilkan produk atau layanan yang lebih baik dan lebih berdaya saing