Menikmati Suasana Pedesaan di Omah Garengpoeng
Petualang wisata pastinya sudah tak asing lagi dengan obyek wisata Candi Borobudur di Jawa Tengah. Nama besar Candi Borobudur sebagai salah satu dari tujuh keajaiban dunia membuat setiap petualang ingin berkunjung kesana. Candi Budha terbesar di abad ke 9 ini menyimpan potensi alam sekitar yang tak kalah menarik. Berdirinya candi tersebut berimbas pada perekonomian masyarakat sekitarnya. Salah satunya di sektor penginapan. Tingginya kunjungan wisata dari dalam dan luar negeri mendorong masyarakat sekitar untuk menyediakan penginapan dengan keunikannya masing-masing. Salah satu penginapan yang patut dicoba saat menginap di sekitar Candi Borobudur adalah Omah Garengpoeng.
Omah Gerengpoeng adalah sebuah guesthouse yang menawarkan nuansa alam seperti di pedesaan dengan memadukan konsep ala omah lawas, itulah yang menjadikan penginapan ini menjadi salah satu pilihan bagi para pelancong di kota untuk mengistirahatkan diri dari hiruk pikuk suasana kota.
Kredit : Omah Garengpoeng
Bangunan pendopo sebagai meeting point akan langsung menyambut kedatangan tamu. Pendopo ini digunakan sebagai meeting point, breakfast, atau malam hari saat tamu ingin menikmati kopi dapat di tempat ini. Jadi setiap tamu dapat berinteraksi dengan tamu lainnya di pendopo. Masih dalam area pendopo tersebut, furnitur-furnitur yang dihadirkan oleh pemilik juga memiliki nilai seni yang tinggi. Beberapa furnitur berbahan akar tampak memeberikan keuniakan alami di dalam pendopo. Sebuah meja kayu yang terletak di salah satu sudut pendopo merupakan sebuah meja multifungsi yang unik. Kopi, teh, gula, gelas, cangkir, dan airpanas tersedia, dan meja tersebut merupakan mini bar sederhana, setiap tamu boleh membuat minum sendiri.
Karya seni yang sudah mengatongi sertifikat rekor muri sebagai topeng kayu terbesar dipajang oleh sang pemilik di bagian depan Pendopo. Topeng penthul dan tembem ini pada tahun 2006 mendapat sertifikat MURI sebagai topeng kayu terbesar. Karya – karya seni tersebut bersanding romantis dengan suasana asri sekitar. Keasrian omah Garegpoeng terasa sejak halaman depan pendopo, tatanan batu yang menyatu dengan rumput nampak memberikan jalan yang segar untuk ditapaki. Selain itu hijaunya pepohonan memberikan efek menyegarkan mata.
Guest house yang terletak di Tingal Wetan, RT.006/RW 02 no 197 Wanurejo, Borobudur ini juga menawarkan berbagai fasilitas paket wisata, seperti city tour, village tour menggunakan sarana transportasi andong atau tuk-tuk, adventure tour seperti bersepeda, rafting, tracking, pantai, dan ke berbagai tempat wisata. Dikatakan Wira, bagi tamu yang ingin merasakan village tour dengan trasportasi andong atau tuk-tuk, pihaknya bekerjasama dengan masyarakat sekitar.
Untuk menikmati suasana omah Gerengpoeng dengan luas kamar rata-rata 3X4 meter, setiap tamu hanya perlu merogoh kocek sekitar 850 ribuan permalam untuk bungalow double, 650 ribuan perkamar untuk bungalow single deluxe, dan 425 ribuan untuk kamar standart single. Nah, bagi para petualang wisata di sekitar Borobudur, tentu sudah tau kemana harus menginap untuk mendapatkan suasana yang nyaman, aman, alami dan jika beruntung tentu dapat mendengarkan suara unik serangga Garengpung yang sudah sulit ditemukan.
Baca Juga :