Pengakuan YouTuber Korea Terkenal Daud Kim Didakwa Telah Melakukan Percobaan Pemerkosaan
Daud Kim adalah YouTuber yang memiliki lebih dari 2,27 juta subscriber dan terkenal karena dia seorang Muslim. Namun, baru-baru ini dia terlibat dalam kontroversi karena ada seorang wanita yang mengklaim jika Daud Kim telah mencoba memperkosanya.
Hari Senin 24 Agustus, Daud Kim mengunggah sebuah video permintaan maaf yang diberi judul "I am Daud".
Dia memulai video itu dengan serius dan menyatakan, "Kemarin, seseorang memposting dan mengatakan jika aku memperkosanya. Disini aku mau menjelaskan permasalahan ini. Dia mengakui kesalahannya dan menjelaskan situasi dan terus menjelaskan situasi yang telah terjadi. Insiden itu terjadi kira-kira satu tahun dan dua bulan lalu saat dimulai di sebuah klub di Hongdae.
Daud Kim menjelaskan bahwa ini terjadi sebelum dia menjadi seorang Muslim. Dia menyatakan, "Ini terjadi sebelum saya menjadi seorang Muslim. Tahun lalu pada tanggal 27 Juni, saya bertemu dengan dua gadis saat saya sedang minum. Saya bertukar nomor telepon dengan mereka dan saya mengirim pesan kepada salah satu dari mereka bahwa saya ingin bertemu dengannya. Dia mengirimi saya sebuah alamat dan mengizinkan saya untuk datang ke tempatnya. "
Dia melanjutkan, "Saya sangat mabuk jadi saya tidak dalam kondisi baik. Jadi gadis itu ingin merawat saya. Setelah kami berbicara lebih banyak, saya pergi tidur di sofa. Kemudian saya pingsan. Setelah itu, saya ingat bangun ketika seseorang berteriak dan meneriaki saya. Kemudian saya berguling menuruni tangga. Gadis-gadis itu berteriak kepada saya dan mengatakan kepada saya bahwa mereka memanggil polisi. Saya panik jadi saya bergegas keluar dari tempat itu. "
Daud Kim mengungkapkan bahwa dirinya sedang dalam pemeriksaan polisi tetapi dia tidak menyangka telah melakukan hal seperti itu. Dia tidak bisa mengingat jadi dia tidak berpikir dia adalah orang yang cukup buruk untuk mencoba sesuatu seperti itu. Namun, dia menyadari dia telah melakukan sesuatu yang salah setelah mendengarkan mereka. Dia merasa bersalah sesudahnya. Korban menginginkan permintaan maaf sehingga ia bertemu dengan korban untuk meminta maaf dengan tulus dan korban menerimanya.
Dia menyatakan bahwa ini ada dalam sebuah dokumen. Ia membaca dokumen perjanjian, "Korban melaporkan kejadian pada tanggal 27 Juni 2019 sebagai peristiwa pelecehan seksual di Polsek Seoul Mapo namun batal. Korban telah menyetujui dan tidak akan meminta pelaku untuk bertanggung jawab dalam hal perdata mauppun pidana. "
Sang YouTuber menyatakan bahwa insiden tersebut telah selesai setelah itu. Masalah muncul ketika dia memposting permintaan maaf di akun Instagram-nya seperti yang diminta korban. Namun, Daud Kim mencabut postingan permintaan maaf tersebut setelah hanya satu bulan.
Menanggapi hal tersebut, korban mengungkap Daud Kim melalui media sosial dan juga mengungkap video kejadian tersebut.
Dia mengaku telah menghapus permintaan maaf di Instagram karena dia takut akan kritik. Dia mengaku telah membuat keputusan gegabah dan ceroboh.
Daud Kim melanjutkan videonya sambil meminta maaf kepada semua orang. Dia menyatakan, "Saya meminta maaf kepada korban karena dia pasti telah disakiti oleh saya dan juga saya meminta maaf kepada semua pelanggan saya yang terkejut dan kecewa pada saya. Saya sangat menyesal."
Baca Juga :
Tagged With :
YouTuber, You Tube, Perkosaan, Pengakuan, Korea
Keyword: