Sejarah Dan Asal usul Adanya Sedotan
Sedotan adalah satu alat bantu yang sering digunakan untuk memudahkan kita minum suatu minuman. Mulanya sedotan berbentuk cekungan batang rumput dan benar-benar terbuat dari rumput / jerami. Sebuah tabung plastik tipis (seperti polypropylene dan polystyrene) atau bahan lain, lurus atau dengan engsel seperti akordeon, itu digunakan oleh salah satu ujung di mulut dan lain di akhir minum. Tindakan itu mengurangi tekanan udara di mulut, lalu kekuatan tekanan atmosfer minuman sampai jerami.
SEJARAH
Konon sedotan pertama kali dibuat dan digunakan oleh orang Sumeria. Orang Sumeria itu mendiami wilayah yang sekarang disebut Irak sekitar 4.000 - 5.000 tahun yang lalu. Sedotan itu berupa potongan jerami atau batang rumput yang disebut ryegrass. Orang Sumeria menggunakan sedotan untuk minum minuman berempah agar bubuk rempah tidak ikut terminum. Tetapi menggunakan sedotan jerami ada kekurangannya, yaitu minuman jadi ada rasa rumputnya.
Kemudian tahun 1888 atau 134 tahun yang lalu, sedotan dikembangkan oleh Marvin Chester Stone. Penemuan ini berawal dari Stone yang Merasa kesulitan dan kurang nyaman ketika menyeruput minuman mint julep sekitar tahun 1880-an. Ia mengatakan, ada sesuatu yang masuk ke dalam minumannya, yakni residu dari bahan sedotan kuno saat itu.
Marvin Stone membuat sedotan dari lembaran kertas yang digulungkan pada sebatang pensil untuk membuat tabung tipis, menggeser pensil dari salah satu ujungnya, dan mengoleskan lem di antara potongan-potongan itu, dan jadilah sedotan kertas.
Kemudian Stone membawa sedotan kertanya ke kedai minum favoritnya, Aman's di Ninth Street NW dan meminta pemilikik kedai untuk menyimpan sedotan itu untuknya. Para pengunjung kedai berteriak meminta sedotan yang lebih bagus lagi. Stone teringat teringat kehadiran lem pada sedotan kertas membuatnya mencari solusi.
Untuk menyempurnakan temuannya, Stone membuat mesih untuk menggulung kertas itukedalam tabung dan dilem ujungnya lalu dicelupkan ke dalam paraffin agar tidak mudah rusak. Akhirnya 3 Januari 1888 , Marvin Stone mematenkan temuannya lalu ia mendirikan pabrik sedotan.
PERKEMBANGAN SEDOTAN
Pada tahun 1931, pabrik Franklin Street NE dibangun. Pabrik Stone lainnya akhirnya beroperasi di Beltsville dan College Park, Md. Perusahaan terus berkembang melampaui bisnis rokok. Bahkan, pabrik di Franklin Street mampu menghasilkan 8 juta sedotan sehari pada tahun 1956.
Meski sedotan plastik menjadi simbol pencemaran lingkungan, namun para ahli menyarankan agar manusia kembali ke penggunaan sedotan berbahan jerami atau yang bisa hancur.
JENIS - JENIS SEDOTAN
- Sedotan biasa :berbentuk tegak lurus dan panjang.
- Sedotan bengkok : sedotan yang dapat dibengkokan ujung bagian atas yang gunanya untuk kenyamanan.
- Crazy straw : Biasanya terbuat dari plastik dan mempunyai beberapa liukan. Ketika minuman di sedot maka cairan akan mengikuti liukan dari sedotan tersebut.
- Spoon straw : sedotan yang membentuk sendok pada salah satu ujung sedotan yang berguna untuk meminum ice cream.
- Candy straws : berbentuk seperti kayu manis dan terbuat dari beberapa jenis permen kenyal.
- Sedotan mini : biasa ditemukan di kotak minuman.
- Wide straw : berbentuk seperti sedotan biasa namun memikiki diameter yang lebih besar. Ini digunakan untuk meminum bola jeli yang ada di minuman.
- Sanitary straw : sedotan yang dibungkus terpisah untuk menghindari kontaminasi. Sedotan ini awalnya dipasarkan sebagai sarana bagi masyarakat untuk mengurangi risiko tertular penyakit dari gelas, atau cangkir.
- Sipahh straw : sedotan yang berisi manik-manik rasa tapioka yang akan larut jika tercampur dengan air susu.
- Cereal straw : sedotan berbentuk kue yang panjang dan berlubang pada setiap ujungnya. seperti astor.
- Polypropylene straws : sedotan yang lebih padat atau berat daripada air yang menyebabkan sedotan tenggelam ketika ditempatkan di dalam minuman.
- Color-changer straw : sedotan yang dapat berubah warna ketika ada cairan dingin melewatinya.
- Extendo-straw : sedotan yang dibungkus plastik seperti halnya sedotan mini dan dapat diperpanjang untuk menjangkau bagian bawah dari minuman kotak.
Baca Juga :