Tanda Tubuh Sudah Terlalu banyak Konsumsi Kafein
Bagi sebagian orang, meminum beberapa cangkir kopi dalam sehari hampir tidak memiliki efek apa pun: Mereka dapat dengan mudah tidur siang setelah menenggak cappucino setelah makan. Tetapi bagi yang lain, hanya beberapa teguk kopi dapat membuat mereka berputar-putar ke dalam keadaan gelisah yang tidak nyaman akibat kafein.
Meskipun FDA merekomendasikan untuk mengonsumsi tidak lebih dari 400 miligram kafein per hari — sekitar empat hingga lima cangkir kopi delapan ons (yang cukup banyak) — ambang toleransi kafein dapat sangat bervariasi dari orang ke orang. Jadi, bagaimana kita bisa mengetahui berapa jumlah maksimum kopi yang harus kita minum berdasarkan kebutuhan pribadi kita?
Menurut Caroline Cederquist, MD, seorang dokter bersertifikat dan pendiri dan kepala medis BistroMD, itu dimulai dengan mendengarkan tubuh Anda. Kami bertemu dengan Dr. Cederquist untuk menemukan tanda-tanda bahwa tubuh Anda memberi tahu Anda bahwa Anda terlalu banyak mengonsumsi kafein dan bagaimana kelebihan kafein dapat memengaruhi kualitas tidur Anda.
Bagaimana tubuh memberi tahu bahwa Anda minum terlalu banyak kopi ?
- Kecemasan
-
Insomnia
-
Masalah Pencernaan
-
Kerusakan otot
-
Kecanduan
-
Tekanan darah tinggi
-
Detak Jantung Cepat
-
Kelelahan
-
Sering Buang Air Kecil dan Urgensi
-
Badan mudah memar
-
Perut semakin membesar
-
Reseptor insulin tidak teratur
-
Gelisah dan gemetar
-
Sakit kepala & Pusing
-
Dehidrasi
-
Ketergantungan
-
Menstruasi yang tidak berhenti-berhenti
Batas Asupan Kafein
Asupan kafein ringan hingga sedang tampaknya memberikan manfaat kesehatan yang mengesankan bagi banyak orang.
Di sisi lain, dosis yang sangat tinggi dapat menyebabkan efek samping yang mengganggu kehidupan sehari-hari dan bahkan dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius.
Meskipun tanggapan bervariasi dari orang ke orang, efek asupan tinggi menunjukkan bahwa lebih banyak belum tentu lebih baik.
Untuk mendapatkan manfaat kafein tanpa efek yang tidak diinginkan, lakukan penilaian yang jujur terhadap tidur Anda, tingkat energi, dan faktor lain yang mungkin terpengaruh, dan kurangi asupan jika diperlukan.
Baca Juga :