Festival Serayu merupakan festival yang diadakan setahun sekali yang menampilkan perahu yang dihias dengan cantik dan berlayar di Sungai Serayu sepanjang kurang lebih 21 KM mulai dari Kecamatan Patikraja dan berakhir di Bendung Gerak Serayu di Kecamatan Rawalo, festival ini layaknya carnaval yang dilakukan didarat dimana para peserta karnaval mengenakan kostum atau menghias kendaraan atau gerobak bagi yang menggunakan sehingga festival tersebut terlihat meriah, namun yang membedakan di Festival Serayu Banjarnegara 2017 adalah karnaval ini dilakukan di atas air sehingga yang dihias adalah kapal-kapal yang disewa menjadi semeriah mungkin, tak jarang terdapat penari atau penyanyi dangdut atau organ tunggal yang di sewa untuk bernyanyi diatas kapal yang berjalan di Sungai Serayu.

                Di spot Bendung Gerak Serayu (BGS) inilah yang menjadi favorit, karena ada bentangan jembatan rel KA yang sangat masyur di kalangan fotografer KA. Selain itu, akses menuju spot ini pun sangat mudah dijangkau, sehingga banyak warga yang menyaksikan kemeriahan festival ini. Festival ini diikuti oleh seluruh Kabupaten Banjarnegara, sehingga berbagai kecamatan mengirimkan perwakilan untuk mengikuti festival ini tak terkecuali Instansi-Instansi pemerintah dan BUMN yang ada di Kabupaten Banjarnegara. Acara ini sangat meriah dan antusias dari warga pun sangat baik, karena terlihat dari banyaknya warga yang menonton di pinggir Sungai Serayu terutama di Bendung Gerak Serayu tak jarang dari para penonton yang mengabadikannya di ponsel pintar mereka.

                Festival ini juga dimeriahkan oleh banyaknya lomba-lomba yang diadakan untuk menarik minat wisatawan lokal ataupun manca negara untuk datang dan meramaikan Festival Serayu Banjarnegara 2017.

Keseruan Balap Perahu Penambang Pasir

                Salah satu lomba yang diadakan pada Festival Serayu Banjarnegara 2017 adalah Balap Perahu Penambang Pasir, pada lomba ini peserta yang mengikuti perlombaan ini sebanyak 30 tim dan mereka  adalah penambang-penambang perahu pasir tradisional yang biasa beroperasi di sepanjang aliran Sungai Serayu, mereka beradu ketangkasan memacu perahu pasir di kawasan Dermaga Singgah Bendung Gerak Serayu, Desa Tambaknegara, Kecamatan Rawalo, Banjarnegara. Layaknya atlet profesional, masing-masing tim yang berisi enam hingga sepuluh orang mendayung sekuat tenaga untuk meraih bendera kecil yang terpasang pada tali yang dibentangkan di atas sungai. Adapun jarak antara titik start dengan bendera mencapai 200 meter.

                Setelah berhasil mendapatkan bendera, tim dayung ini harus memutar balik perahunya untuk menuju titik finish. Penonton maupun pendukung yang menyaksikan dari tepi sungai bersorak ketika tim andalan berlaga. Perahu yang masuk garis akhir terlebih dahulu, berhak maju ke babak selanjutnya. Atraksi wisata ini merupakan rangkaian pembuka Festival Serayu Banjarnegara 2017. Selain untuk merayakan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke-72, lomba balap perahu ini juga bertujuan mengenalkan wisata di Sungai Serayu Kabupaten Banjarnegara. “tujuan dari Festival Serayu ini adalah yang pertama memperkenalkan wisata air di wilayah Kabupaten Banjarnegara, harapannya para rekan-rekan yang bekerja sebagai penambang pasir bisa beralih menjadi perahu-perahu wisata” kata Saptono selaku KABID DINPORABUDBAR.

             Festival ini masih berlangsung hingga akhir bulan Agustus 2017 jadi bagi kalian yang belum merasakan kemeriahan Festival Serayu Banjarnegara 2017 masih ada kesempatan untuk menyaksikan event yang keren ini