Makanan Ini Ternyata Picu Kanker Usus, Penyebab Istri Ustaz Nur Maulana Meninggal
JATENGLIVE.COM - Ustaz Nur Maulana berduka.Istri Ustaz Nur Maulana, Nuraliyah Ibnu Hajar atau Hajjah Aliah Maulana Meninggal Dunia, Minggu (20/1/2018). Dilansir dari TribunStyle.com, Ustaz Nur Maulana pun mengungkapkan penyakit yang diderita Hajjah Aliah Maulana hingga menjadi penyebab Istri Ustaz Nur Maulana Meninggal Dunia.
Ustadz Nur Maulana dan Nuraliyah Ibnu Hajar atau Hajjah Aliah Maulana. (DOK PRIBADI)
Menurut Ustaz Nur Maulana, penyakit kanker yang diderita istrinya sudah berlangsung sejak tujuh tahun silam.
"Penyebab berpulangnya ke rahmatullah adalah penyakit kanker usus yang ditemukan di bulan September (2018) tapi sebenarnya katanya sudah tujuh tahun tapi baru ketahuan bulan September 2018," kata Ustadz Nur Maulana.
Ustad Nur Maulana berduka. Istrinya, Hj Nur Aliyah Ibnu Hajar, meninggal dunia di RS Bhayangkara, Makassar, karena kanker usus, Minggu (20/1/19) sore. (Sanovra/tribun-timur)
Menurut ayah empat orang anak ini, Hajjah Aliah hendak menjalani perawatan medis melalui operasi, namun ditolak.
"Karena beliau tidak mau sekali ke rumah sakit, ketahuan di bulan September (2018) dirawat, karena harus memakai selang, karena usus yang kena itu yang paling bawah dekat anus jadi tidak mungkin untuk pembuangan disana dan beliau tidak mau. Saya pun mengikuti apapu pun maunya, jadi saya keluarkan dari rumah sakit dan berobat alternatif, " ujar ustadz yang ngetren melalui jargon "Jamaah oh jamaah" ini.
Andai ajal tidak menjemput, menurut Ustadz Nur Maulana, dirinya akan membawa sang istri ke "Negeri Jiran" atau Malaysia untuk berobat.
"Sampai akhirnya saya dapat informasi ada pengobatan alternatif di negara sebelah (Malaysia). Katanya tidak mesti dioperasi, hanya laser, dan saya setuju sekali," kata Ustadz Nur Maulana.
Anggota DPR RI, Aliyah Mustika Ilham melayat ke rumah duka istri ustad Maulana, Hj Nur Aliah Maulana, di Jl Satando, Makassar, Minggu (20/1/2019) (Muslimin Emba/Tribun Timur)
Lanjut, kata dia bernama sedih, "Ini sesuai permintaannya tidak saya operasi dan rencana hari Senin (besok) kita berangkat ke Malaysia, sudah siap semua, tahu-tahu drop hari Sabtu, hari Senin yang harusnya ke Malaysia justru berpulang ke rahmatullah."
Hajjah Aliah meninggalkan seorang suami dan empat orang anak (satu laki-laki dan tiga perempuan).
Penyakit kanker usus mungkin memang jarang diperhatikan.
Padahal kanker usus termasuk penyebab kematian terbesar nomor dua di Indonesia.
Melansir dari Express.co.uk yang dikutip Nakita.id sebelumnya, kanker usus ini bisa dipicu dari berbagai hal, salah satunya gaya hidup dan pola makan berantakan.
Terutama makanan alternatif yang disangka menyehatkan dan praktis tetapi justru memicu kanker usus, seperti sosis daging.
Ustad Nur Maulana berduka. Istrinya, Hj Nur Aliyah Ibnu Hajar, meninggal dunia di RS Bhayangkara, Makassar, karena kanker usus, Minggu (20/1/19) sore. (Sanovra/tribun-timur)
Pada 2015 lalu, World Health Organization (WHO) menganggap sosis adalah salah satu makanan yang memiliki dampak buruk bagi kesehatan.
Jauh sebelum WHO menyatakan hal tersebut, seorang ilmuwan di Queen's University di Belfast juga mengatakan hal serupa.
Ilmuwan tersebut mengatakan sosis mengandung bahan kimia berbahaya yang menyebabkan penyakit kanker, khususnya sosis Inggris.
Meski menyoroti sosis inggris, tetapi berbagai sosis dibuat dari bahan yang kurang higienis.
Ilustrasi (Lampung Post)
Bahkan beberapa pabrik pembuatan sosis mencampur bahan-bahan yang seharusnya tak boleh dicampurkan menjadi satu.
Selain sosis inggris, sosis bratwurst yang merupakan sosis andalan masyarakat Indonesia ini juga berbahaya.
Sosis bratwurst mengandung bahan kimia yang berisiko tak jauh berbeda.
"Sosis mengandung zat nitrat atau nitrit yang sama kandungannya dengan makanan berpengawet lain," ungkap Dr. Marie Cantwell, peneliti kesehatan.
Para peneliti telah memeringatkan hal ini pada para konsumen, sayangnya mereka tak terlalu memerdulikannya.
Padahal kandungan nitrat atau nitrit yang ada pada sosis tersebut sangat berbahaya.
Sosis (ramesia.com)
Ada baiknya jika seseorang mengonsumsi daging secara langsung, dibandingkan makanan olahan seperti sosis karena kandungannya telah bercampur dengan berbagai zat berbahaya.
Akibat Konsumsi Daging Merah
Laporan terbaru yang terbit di International Journal of Cancer, Minggu (1/4/2018), menyarankan agar kita mengurangi daging merah untuk mengurangi risiko terkena kanker usus besar atau kanker kolon.
Studi yang dilakukan peneliti asal University of Leeds, Inggris, telah mengamati pola makan dan kesehatan 32.147 perempuan yang tinggal di Inggris, Wales, dan Skotlandia selama 17 tahun.
Hasilnya, ada 462 kasus kanker kolorektal atau kanker yang tumbuh pada usus besar (kolon) atau rektrum (organ terakhir dari usus besar yang menyimpan feses).
Ilustrasi Daging merah (karandaev) (arandaev)
Dari jumlah tersebut, 335 di antaranya kasus kanker kolon spesifik.
Sementara 119 kasus merupakan kanker usus besar distal, yakni kanker usus besar yang memengaruhi area usus besar yang menyimpan feses.
Penelitian kemudian fokus mengamati pola diet seperti apa yang dilakukan peserta.
Ada empat pola diet yang dilakukan. Sebanyak 65 persen perempuan mengikuti diet yang menganjurkan rutin makan daging merah, 3 persen memakan unggas, 13 persen sebagai pemakan ikan, dan 19 persen vegetarian.
Dari empat kelompok tersebut, peneliti melihat kelompok vegetarian menunjukkan risiko terendah dari semua jenis kanker usus besar.
Sebaliknya, perempuan yang secara teratur mengonsumsi daging merah berisiko lebih tinggi memiliki kanker usus besar distal dibanding mereka yang mengikuti diet tanpa daging merah.
Penelitian ini makin menguatkan temuan sebelumnya yang telah mengaitkan daging merah dengan kanker usus.
Menurut Harvard Health, semakin banyak daging merah yang masuk ke dalam tubuh akan memiliki tingkat senyawa N-nitroso (NOC) yang lebih tinggi di dalam feses. Senyawa ini adalah pemicu kanker usus.
"Penelitian kami makin menguatkan adanya hubungan antara kanker usus dengan daging merah.
Namun, analisis lebih lanjut dengan penelitian lebih besar masih diperlukan untuk mencari pencegahannya," kata Dr Diego Rada Fernandez de Jauregui, bagian dari tim Epidemiologi Gizi di Leeds, dilansir Newsweek Senin (2/4/2018)
Artikel ini telah tayang di Tribunstyle.com dengan judul Favorit Milenial, Satu Makanan Ini Picu Kanker Usus, Penyebab Istri Ustaz Nur Maulana Meninggal, http://style.tribunnews.com/2019/01/21/favorit-milenial-satu-makanan-ini-picu-kanker-usus-penyebab-istri-ustaz-nur-maulana-meninggal.
Editor: Triroessita Intan Pertiwi
Baca Juga :